Halo, ini kami akan bagikan informasi 18 jenis makanan penutup favorit para Kaisar di Jepang. Wagashi adalah istilah bagi makanan penutup di Jepang. 18 jenis wagashi ini populer disajikan oleh beberapa restoran besar di Tokyo atau di Kyoto. Wagashi sebagian besar dalam bentuk mochi / kue beras dan pasta kacang merah. Konon, 18 jenis wagashi ini menjadi favorit beberapa kaisar di Jepang pada masanya. Tertarik mencicipinya? Makanya kunjungi Jepang dan tour lah ke sana. Jangan lupa perfasih lagi bahasa Jepang Anda. Belajar bahasa Jepang? Kursus bahasa Jepang? Ya Tensai Karawang tempatnya. Di tensai, tidak hanya bahasa saja, tapi juga kebudayaan, kuliner dan fsetival Jepang akan Anda alami.
Inilah 18 jenis makanan penutup favorit para Kaisar di Jepang.
Daftar nya adalah sebagai berikut:
1. Namagashi (生菓子)
Namagashi ini biasanya menjadi teman minum di teh di acara minum teh ala Jepang. Terdiri atas pasta kacang merah, kue satu ini dari bentuknya terlihat sangat lezat.
2. Sakuramochi (桜餅)
Mochi yang satu ini berwarna merah muda dengan isi dari pasta kacang merah dan di tutupi dengan sebuah dauh bunga sakura yang mekar. Mochi Sakura ini biasanya dihidangkan ketika acara Hinamatsuri yang diadakan setiap tanggal 3 di bulan Maret.
3. Amanatto (甘納豆)
Amanato ini terbuat dari kacang Azuki yang berbalut gula.
4. Kompeito (甘納豆)
Kompeito adalah permen berwarna kecil yang terbuat dari gula murni. Kompeito berbentuk bulat dan memiliki benjolan kecil yang terjadi secara alami ketika dalam proses dimasak.
Menurut sejarahnya, gula pertama kali diperkenalkan ke Jepang oleh pedagang Portugis pada abad ke-16. Bertahun-tahun kemudian gula menjadi langka dan sangat mahal di Jepang. Kompeito adalah souvenir terima kasih tradisional bagi para tamu di Rumah Kekaisaran Jepang.
5. Hanabiramochi (葩餅)
Hanabiramochi berarti “mochi kelopak bunga”. Ini secara tradisional disajikan pada upacara minum teh pertama di tahun baru. Tradisi ini pertama kali di lakukan oleh keluarga kekaisaran. Hanabiramochi memiliki bentuk dan warna yang khas. Ini diisi dengan pasta kacang hijau. Bentuk dan warna hanabiramochi memiliki makna simbolis yang berhubungan dengan tahun baru.
6. Suama (寿甘)
Suama adalah makanan penutup yang terbuat dari tepung beras dan gula. Suama dibuat menggunakan pewarna makanan merah di bagian luar dan tetap putih di bagian dalam. Ini untuk melambangkan Jepang. Namun, seringkali suama yang ada berwarna merah muda dan putih.
7. Wasanbon (和 三 盆)
Wasanbon adalah permen gula warna-warni. Wasanbon terbuat dari gula rumahan di Jepang memang terkenal sangat halus. Secara umum, produk hasil pertanian dalam negeri Jepang terkenal jauh lebih mahal daripada produk impor. Gula domestik bisa 10x lipat lebih mahal dari pada gula impor. Gula domestik ini digunakan untuk membuat produk spesial seperti Wasanbon.
8. Botamochi (ぼたもち)
Botamochi ini adalah kudapan musiman. Banyaak dijumpai terutama di musim semi. Botamochi terbuat dari beras manis dan pasta kacang.
9. Karukan (軽羹)
Karukan ini adalah sebuah makanan penutup dari Kyushu yang terbuat dari tepung beras, gula dan ubi jalar Jepang.
10. Uiro (外郎)
Uiro adalah kue uap tradisional Jepang. Uiro ini rasanya kenyal dan sedikit manis dan hadir dalam berbagai rasa seperti teh hijau, sakura, stroberi dan kastanye.
11. Dango (団子)
Dango adalah cilok Jepang yang mirip dengan mochi. Dango disajikan dengan ditusukan pada tiga atau empat tusukan, dan rasa bervariasi menurut musimnya.
12. Monaka (最中)
Monaka adalah mochi renyah seperti wafer yang berisi pasta kacang merah.
13. Yokan (羊羹)
Yokan adalah makanan penutup dalam bentuk jelli tebal yang terbuat dari pasta kacang merah, agar, dan gula. Yokan sering mengandung bubuk teh hijau, kacang chestnut cincang, kacang manis atau bahan lain yang bercampur dalam jelly.
14. Manju (饅頭)
Nomor 14 dari list makanan penutup favorit para kaisar di Jepang ini adalah sejenis pangsit manis Jepang yang memiliki berbagai bahan pengisi.
15. Kuzumochi (葛餅)
Mochi yang satu ini terbaut dari tepung pati dari akar tanaman kudzu.
16. Kusa Mochi (草餅)
Kusa Mochi berarti “mochi rumput”. Ini mochi yang dibuat dengan tepung dari daun tanaman mugwort Jepang. Mochi ini biasanya dimakan di musim semi. Kusa Mochi biasanya disajikan dengan tepung kedelai manis sebagai topping.
17. Taiyaki (たい焼き)
Taiyaki adalah kue jepang berbentuk ikan. Biasanya diisi dengan pasta kacang merah, keju atau puding.
18. Yatsuhashi
Yang terakhir dari daftar makanan penutup favorit para kaisar di Jepang ini adalah mochi yang hanya ada di kota Kyoto. Mochi dengan tekstur dan kandungan kayu manis ini kadang dipanggang dan rasanya renyah. Di lain waktu, Yatsuhashi ini bisa disajikan dengan rasa yang lembut karena pasta kacang merah di dalamnya.